Newestindonesia.co.id, Bintang TikTok asal Italia-Senegal, Khaby Lame, dilaporkan telah meninggalkan Amerika Serikat (AS) setelah ditahan oleh petugas Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) di Bandara Internasional Harry Reid, Las Vegas.
Menurut pernyataan juru bicara ICE, pria bernama lengkap Seringe Khabane Lame itu diamankan pada Jumat (6/6/2025) karena diduga melewati batas waktu tinggal yang diizinkan oleh visanya. Khaby tercatat memasuki wilayah Amerika Serikat sejak 30 April 2025.
“Penahanan dilakukan karena pelanggaran durasi tinggal sesuai visa. Namun, ia kemudian meninggalkan AS secara sukarela tanpa dikenai perintah deportasi,” ujar perwakilan ICE seperti dilansir melalui Kompas.
Langkah “kepergian sukarela” ini, lanjut ICE, memungkinkan Khaby Lame untuk menghindari catatan deportasi resmi. Jika dideportasi, ia berisiko dilarang kembali ke Amerika Serikat selama sepuluh tahun ke depan.
Hingga kini, Khaby belum memberikan pernyataan resmi terkait insiden tersebut. Associated Press telah menghubungi akun Instagram influencer berusia 25 tahun itu, tetapi belum mendapat tanggapan.
Penahanan Khaby terjadi di tengah memanasnya situasi kebijakan imigrasi di bawah pemerintahan Presiden AS Donald Trump. Beberapa waktu terakhir, tindakan keras otoritas imigrasi, termasuk penggerebekan di Los Angeles, memicu gelombang protes masyarakat.
Khaby Lame dikenal sebagai salah satu kreator konten paling populer di dunia, berkat video TikTok tanpa dialog yang menunjukkan reaksi lucunya terhadap life hacks yang dianggap terlalu rumit.
Ekspresi wajah khas tanpa kata-kata menjadi ciri khas kontennya. Saat ini, jumlah pengikutnya di TikTok telah menembus angka 162 juta, menjadikannya sebagai salah satu tokoh digital paling berpengaruh secara global.
Editor: DAW
