Connect with us

Hi, what are you looking for?

Newest Indonesia

Regional

Heboh, Ayam Goreng Widuran Solo Kini Akui Non-Halal, Kremesan Ayam Gorengnya Pakai Minyak Babi

Foto: Instagram/ayamgorengwiduransolo

Newestindonesia.co.id, Heboh di media sosial soal restoran Ayam Goreng Widuran di Solo, Jawa Tengah kini akui produknya non-halal padahal sudah berdiri sejak tahun 1973. Pihak manajemennya pun menyampaikan informasi ini di Instagramnya beberapa waktu lalu.

Seperti dilansir Metrotvnews, Kejadian ini memicu kekecewaan di kalangan pelanggan Muslim yang selama ini tidak mengetahui fakta tersebut. Manajemen Ayam Goreng Widuran mengonfirmasi bahwa kremesan ayam goreng yang menjadi pelengkap digoreng menggunakan minyak babi (lard). 

Sementara daging ayam gorengnya sendiri masih halal, namun kremesan yang menggunakan minyak babi membuat keseluruhan menu tidak dapat dikonsumsi oleh muslim. Penggunaan minyak babi ini menjadikan menu tersebut tidak halal menurut standar syariat Islam. 

Sejarah Dan Popularitas Ayam Goreng Widuran

Ayam Goreng Widuran telah berdiri sejak tahun 1970-an dan dikenal luas karena cita rasanya yang khas. Dengan bumbu rempah yang meresap hingga ke tulang dan kremesan yang renyah, tempat makan ini telah menjadi destinasi kuliner wajib bagi wisatawan dan warga lokal di Solo.

Klarifikasi Mengenai Isu Penggunaan Minyak Babi

Hingga saat ini, tidak terdapat bukti atau pernyataan resmi yang mengonfirmasi bahwa Ayam Goreng Widuran menggunakan minyak babi dalam proses memasaknya. Sebaliknya, restoran ini dikenal luas sebagai tempat makan yang menyajikan ayam goreng dengan cita rasa tradisional Jawa, menggunakan ayam kampung dan bumbu rempah khas. detikfood

Namun, penting untuk dicatat bahwa pada tahun 2016, terdapat laporan dari Laskar Umat Islam Surakarta (LUIS) yang menyebutkan bahwa lima dari tujuh sampel kuliner berlabel halal di Solo positif mengandung babi. Sayangnya, laporan tersebut tidak menyebutkan secara spesifik nama-nama restoran atau warung makan yang dimaksud. VOA Islam

Pentingnya Verifikasi Informasi

Dalam era digital saat ini, informasi dapat dengan cepat menyebar tanpa verifikasi yang memadai. Oleh karena itu, sangat penting bagi konsumen untuk tidak langsung mempercayai kabar yang beredar tanpa adanya bukti konkret atau pernyataan resmi dari pihak terkait.

Sumber: Berbagai sumber, Editor: DAW

Advertisement. Scroll to continue reading.
Baca juga:  Rusia Serang Kembali Ukraina Gunakan Drone Dan Rudal, 12 Orang Dilaporkan Tewas
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Editor Picks

Regional

Newestindonesia.co.id, Chasandra Thenu, Seorang selebgram berasal dari Ambon, Provinsi Maluku diterpa isu bahwa diduga video syurnya bocor di media sosial bersama mantan pacarnya yang...

Regional

Newestindonesia.co.id, Heboh beredar di media sosial hingga viral saat ini, Diduga selebgram Ambon bernama Chasandra Thenu video syurnya tersebar dengan oknum polisi yaitu mantan...

Entertainment

Newestindonesia.co.id, Tahun 2025 menjadi ajang kebangkitan perfilman global dengan beragam pilihan yang menarik untuk berbagai selera dari aksi menegangkan hingga kisah emosional. Baik penggemar...

Finance

Newestindonesia.co.id, Kabar baik bagi kamu yang sedang mencari tanah di Bali dengan pemandangan lautan. Dengan luas 15,7 are, Kamu yang berencana membuat sebuah villa...

Advertisement