Newestindonesia.co.id, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia mengunjungi lokasi bencana banjir dan tanah longsor di Tapanuli Tengah. Ia memastikan progres pemulihan jaringan listrik yang rusak akibat bencana alam berjalan lancar di lokasi tersebut.
Bahlil didampingi Direktur Utama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Darmawan Prasodjo dalam kunjungan kerja ini, pada Rabu (3/12/2025). Mereka memantau percepatan pemulihan distribusi listrik yang sempat terputus total karena akses jalan tertutup material longsor.
“Tolong doakan mudah-mudahan cuaca bagus. Untuk tower-tower (jaringan listrik) yang roboh, sekarang materialnya sudah ada. Memang ini bukan pekerjaan gampang. Kita doakan Jumat malam lampu sudah menyala sebagaimana mestinya,” ujar Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, seperti dikutip melalui RRI.
Gubernur Sumatra Utara Bobby Nasution turut memberikan dukungan terhadap upaya pemulihan listrik di wilayahnya. Ia menyampaikan apresiasi kepada petugas lapangan yang bekerja keras memperbaiki infrastruktur kelistrikan di lokasi bencana tersebut.
“Ini pertama adalah aliran listrik. Aliran listrik yang sampai dengan hari ini sudah berangsur pulih, seperti di Sibolga sudah lebih baik. Mudah-mudahan listrik di seluruh lokasi terdampak dapat segera pulih 100 persen sesuai target,” ujar Bobby.
Tim PLN bersama aparat gabungan berhasil membuka akses jalan menuju Desa Hutagodang yang sempat terisolasi. Kerja keras tersebut berhasil memulihkan suplai energi listrik bagi masyarakat terdampak bencana di kawasan Tapanuli Selatan.
“Alhamdulillah, pemulihan jaringan kelistrikan jalur Padang Sidempuan-Hutaimbaru pada Rabu malam membuahkan hasil. Desa Hutagodang dan sekitarnya telah menyala terang benderang teraliri listrik,” ucap Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam keterangannya, Kamis (4/12/2025).
Tim teknis PLN terus melakukan perbaikan jaringan listrik di Desa Garoga secara simultan pascabencana alam. Mereka mendirikan tiang listrik darurat meskipun akses lokasi masih dipenuhi lumpur tebal dan material sisa banjir.
“Dengan semangat gotong royong bersama TNI, Polri, dan Pemerintah Daerah (Pemda), jalur menuju Desa Garoga berhasil dibuka Selasa kemarin. Dalam kurun waktu yang singkat, tim PLN segera mendirikan kembali 60 tiang yang roboh. Kami upayakan desa ini dapat segera teraliri listrik agar yang sebelumnya gelap gulita bisa kembali terang,” ucapnya.
Seluruh sumber daya PLN dikerahkan secara penuh untuk mempercepat proses normalisasi kelistrikan di Pulau Sumatra. Kolaborasi dengan berbagai pihak menjadi kunci keberhasilan pemulihan pasokan energi bagi para korban terdampak bencana ini.
Editor: DAW
