Newestindonesia.co.id, Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni mengaku siap bila Presiden Prabowo Subianto me-reshuffle dirinya. Hal ini sehubungan dengan bencana banjir dan longsor yang terjadi di Aceh, Sumatra Utara, dan Sumatra Barat secara bersamaan.
Raja Juli menyatakan hal itu menjawab permintaan mundur dari Anggota Komisi IV DPR Rahmat Saleh dalam rapat kerja (raker) dengan Komisi IV di Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta pada Kamis (4/12/2025).
Politisi PSI tersebut mengungkapkan bahwa dirinya terbuka dievaluasi apabila bencana banjir tersebut disebabkan kerusakan hutan.
“Saya yakin, namanya kekuasaan itu milik Allah ya, dan (reshuflle) itu hak prerogatif Presiden. Jadi saya siap dievaluasi,” kata Raja Juli kepada wartawan di Komplek DPR/MPR, seperti dikutip melalui Investor.id.
Raja Juli mengaku selama ini dia tak anti kritik terhadap rakyat. Dia lantas menyinggung kolom instagramnya yang tak dinonaktifkan kendati dibanjiri komentar miring netizen.
“Itu bagian dari aspirasi, kemarahan, itu bahkan harapan ya, ekspektasi,” ujarnya.
Dia kembali menekankan siap di-reshuffle Presiden Prabowo menyusul bencana banjir Sumatera.
“Jadi monggo, tanggung jawab saya hanya bekerja semaksimal mungkin yang saya bisa. Selanjutnya itu adalah hak prerogatif Pak Presiden,” katanya.
Editor: DAW



