Newestindonesia.co.id, Media sosial kini menjadi kekuatan besar yang membentuk pola pikir dan perilaku masyarakat. Dengan jumlah pengguna aktif di Indonesia mencapai 143 juta jiwa pada 2025, platform ini menyimpan potensi besar sekaligus risiko negatif.
Untuk membekali pekerjanya dalam menghadapi tantangan tersebut, KAI Services menggelar pelatihan Reska Culture Agent pada Kamis (19/6/2025). Kegiatan berlangsung di Ruang Auditorium dan diikuti 30 peserta dari seluruh Branch Office.
Kegiatan ini menghadirkan praktisi media sosial, Zulfikar Akbar, sebagai pemateri utama. Ia membawakan materi mengenai pola pikir dalam bermedia sosial, tren digital, serta dampaknya bagi masyarakat luas.
Dalam sesi penyampaiannya, Zulfikar menekankan pentingnya kesadaran dalam menggunakan media sosial. Ia menyebut media sosial sebagai kekuatan yang dapat membawa dampak besar, baik positif maupun negatif.
“Media sosial menjadi fenomena yang menyimpan banyak hal potensial sekaligus rentan menjadi kekuatan negatif ketika digunakan tanpa mindset dan pemahaman memadai tentang media tersebut,” ujar Zulfikarm, Seperti dikutip melalui RRI.
Ia juga mengingatkan risiko seperti adiksi media sosial, penurunan produktivitas, serta penyebaran hoaks dan cyberbullying. Menurutnya, pemahaman kritis sangat penting agar media sosial digunakan secara sehat.
Selain materi tentang media sosial, pelatihan juga membahas pentingnya budaya perusahaan dalam mendukung kesuksesan organisasi. Materi ini disampaikan oleh Manager of Corporate Culture Implementation PT KAI Dhesca Prakoso Setiawan.
“Budaya perusahaan mencerminkan nilai-nilai norma dan perilaku yang diadopsi karyawan dan manajemen, membentuk dasar interaksi internal dan eksternal serta dapat memberikan identitas yang unik pada suatu perusahaan,” ujar Dhesca.
Pemengaruh internal KAI, Teggy Windy dan Saba Rian Nugraha, juga turut memberi materi pada pelatihan tersebut. Mereka mengajarkan teknik membuat konten media sosial yang menarik dan relevan dengan budaya perusahaan.
Peserta pelatihan berasal dari kalangan Gen Z yang dikenal kreatif dan aktif di media sosial. Mereka disiapkan sebagai agen perubahan dalam menyebarkan nilai budaya perusahaan secara positif di ranah digital.
“Para peserta merupakan pekerja-pekerja KAI Services dari kalangan Gen Z yang kreatif dan dinamis. Mereka menjadi agen perubahan yang menebarkan pesan-pesan positif tentang KAI Services di sosial media yang membawa nama baik dan mengenalkan budaya perusahaan kepada masyarakat luas,” ujar Vice President Corporate Secretary KAI Services Rachman Firhan.
Editor: DAW
