Connect with us

Hi, what are you looking for?

Newest Indonesia

Olahraga

Selesai Olahraga Tak Boleh Minum Dingin? Mitos Atau Fakta? Ini Penjelasannya!

Foto: iStock/dusanpetkovic

Newestindonesia.co.id, Banyak orang percaya bahwa minum air dingin setelah olahraga dapat menyebabkan berbagai masalah seperti kram, sakit dada, hingga gangguan pencernaan. Akibatnya, mereka memilih menahan haus atau hanya minum air hangat.

Tapi, apakah benar minum dingin setelah olahraga itu berbahaya? Mari kita bahas mitos dan faktanya.

Apakah Minum Dingin Setelah Olahraga Berbahaya?

Jawabannya: MITOS.

Secara medis, minum air dingin setelah olahraga aman untuk kebanyakan orang. Bahkan beberapa penelitian menunjukkan bahwa air dingin dapat membantu menurunkan suhu tubuh lebih cepat dan membuat tubuh lebih cepat pulih.

Manfaat Minum Air Dingin Setelah Berolahraga

Membantu Menurunkan Suhu Tubuh

Setelah olahraga, suhu tubuh meningkat.
Air dingin membantu mendinginkan tubuh dari dalam, sehingga kamu merasa lebih segar.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Mengurangi Risiko Dehidrasi

Orang yang minum air dingin cenderung minum lebih banyak, sehingga kebutuhan cairan tubuh lebih cepat terpenuhi.

Memulihkan Energi Lebih Cepat

Dengan tubuh yang lebih dingin dan terhidrasi, proses pemulihan otot dan stamina berlangsung lebih optimal.

Meningkatkan Performa Olahraga

Beberapa atlet bahkan disarankan minum air dingin untuk menjaga stamina dan mencegah overheating selama latihan.

Tapi… Ada Kondisi Ketika Minum Dingin Sebaiknya Dihindari

Meskipun aman, ada situasi tertentu yang membuat minum dingin kurang cocok:

Advertisement. Scroll to continue reading.

Sensitif Terhadap Dingin

Beberapa orang bisa mengalami:

  • Sakit tenggorokan
  • Batuk
  • Nyeri dada ringan
    Karena perubahan suhu mendadak.

Punya Riwayat Migrain atau Sakit Kepala

Beberapa orang mengalami “brain freeze” atau pemicu migrain saat minum sesuatu yang sangat dingin.

Sedang Mengalami Gangguan Pencernaan

Orang dengan maag sensitif terkadang merasa tidak nyaman setelah minum air es di kondisi tubuh lelah.

Baca juga:  Tips Bermain Padel Agar Terlihat Keren Di Lapangan

Kapan Air Hangat Lebih Direkomendasikan?

Air hangat lebih baik diminum jika kamu sedang:

  • Mengalami masuk angin atau perut kembung
  • Sensitif terhadap dingin
  • Sedang pemulihan flu atau batuk
  • Berolahraga ringan seperti yoga atau stretching

Air hangat membantu memperlancar aliran darah dan membuat tubuh lebih rileks.

Tips Minum yang Benar Setelah Olahraga

  • Minum sedikit-sedikit dulu, jangan langsung banyak
  • Pastikan suhu air tidak terlalu ekstrem
  • Sesuaikan dengan kondisi tubuh
  • Minum 300–500 ml setelah selesai olahraga
  • Pastikan hidrasi tetap terjaga selama dan setelah latihan

Kesimpulan: Mitos atau Fakta?

Minum air dingin setelah olahraga bukanlah hal berbahaya. Ini termasuk MITOS!
Justru air dingin bisa membantu tubuh menjadi lebih segar dan cepat pulih, selama kamu tidak memiliki kondisi sensitif terhadap dingin.

Jadi, kalau selesai olahraga dan ingin minum dingin, silakan saja. Aman!

Advertisement. Scroll to continue reading.

Editor: DAW

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Editor Picks

Bisnis

Newestindonesia.co.id, Bank Mandiri merayakan ulang tahun ke-27 pada Kamis (2/10/2025) dengan mengusung tema Sinergi Majukan Negeri”. Perayaan ulang tahun Bank Mandiri dikemas dalam program bertajuk “HUT...

Regional

Menteri Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Nusron Wahid mengatakan, Mau sampai kiamat tinggal dua hari pun mafia tanah tidak akan bisa diatasi....

Kesehatan

Newestindonesia.co.id, Cuaca panas yang kerap melanda berbagai wilayah dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan tubuh, khususnya pada kulit. Paparan sinar matahari yang terik berpotensi memicu...

Selebriti

Newestindonesia.co.id, MSbreewc, nama asli Bree Wales Covington, lahir pada 1 Februari 2001 di Singapura (meskipun lahir di Jakarta dan besar berpindah-pindah, beberapa bio menyebut...

Advertisement