Newestindonesia.co.id, Nasib politikus muda asal Gorontalo, Wahyudin Moridu berubah drastis seusai dipecat dari keanggotaan PDIP dan digantikan melalui mekanisme pergantian antar-waktu (PAW) di DPRD Provinsi Gorontalo. Kini, mantan anggota legislatif itu kembali ke dunia usaha kecil dengan berjualan es batu untuk memenuhi kebutuhan hidupnya.
Perubahan profesi Wahyudin ini terungkap dari unggahan di akun media sosialnya. Dalam video yang dibagikan, Wahyudin terlihat sedang memproduksi es batu bersama keluarganya.
“Alhamdulillah, hari ini saya sudah diberhentikan dan di-PAW oleh DPD Provinsi. Saya kembali ke aktivitas seperti pada 2019, jualan es batu,” ujar Wahyudin Moridu dalam videonya, Senin (22/9/2025), seperti dikutip melalui Beritasatu.
Wahyudin Moridu mengaku, pasrah dengan keputusan partai dan lembaga legislatif. Ia menyampaikan, permintaan maaf kepada masyarakat atas kegaduhan yang sempat terjadi akibat perilakunya.
Sebelum menjadi anggota DPRD, Wahyudin memang dikenal sebagai pengusaha kecil. Ia kini kembali menekuni aktivitas lamanya untuk tetap produktif setelah didepak dari dunia politik.
Unggahan Wahyudin di Facebook ramai disorot netizen. Sebagian warganet memberikan dukungan dan semangat, memuji sikapnya yang tetap bekerja meski tengah terpuruk.
Namun, tidak sedikit juga yang menilai aksinya sebagai drama pencitraan pascapemecatan.
Selain membagikan aktivitas usahanya, Wahyudin Moridu menampilkan keseharian bersama keluarga. Ia tampak tenang dan tetap tersenyum, seolah ingin menunjukkan bahwa dirinya baik-baik saja.
Sebelumnya, DPD PDIP Gorontalo secara resmi memecat Wahyudin Moridu per 20 September 2025. Keputusan tegas ini diambil setelah beredarnya video kontroversial yang menunjukkan Wahyudin dalam kondisi mabuk sambil menyetir mobil, didampingi seorang wanita yang diduga selingkuhannya.
Dalam video tersebut, Wahyudin juga melontarkan pernyataan berniat merampok uang negara agar negara menjadi sangat miskin. Aksinya menuai kecaman luas dan dianggap sebagai pelanggaran berat oleh partai maupun Badan Kehormatan DPRD.
PDIP saat ini tengah mempersiapkan calon perggantian antar waktu (PAW) untuk mengisi kursi yang ditinggalkan Wahyudin Moridu.
Editor: DAW
