Newestindonesia.co.id, Bintitan di mata sering muncul secara tiba-tiba dan menimbulkan rasa tidak nyaman. Kondisi ini biasanya ditandai dengan benjolan kecil berwarna merah di kelopak mata dan terasa nyeri saat ditekan. Banyak orang bertanya-tanya, bintitan di mata pertanda apa? dan bagaimana cara menyembuhkannya dengan cepat. Berikut penjelasan lengkapnya.
Apa Itu Bintitan?
Bintitan atau hordeolum adalah infeksi pada kelenjar minyak di kelopak mata akibat bakteri, biasanya Staphylococcus aureus. Infeksi ini menyebabkan peradangan sehingga muncul benjolan kecil menyerupai jerawat di tepi kelopak mata.
Bintitan di Mata Pertanda Apa?
Beberapa faktor yang menjadi penyebab dan pertanda munculnya bintitan antara lain:
1. Kebersihan Mata Kurang Terjaga
Sering menyentuh mata dengan tangan kotor dapat memindahkan bakteri ke area kelopak mata.
2. Menumpuknya Sel Kulit Mati dan Kotoran
Kotoran dapat menyumbat kelenjar minyak sehingga memicu pembengkakan.
3. Penggunaan Riasan Mata yang Tidak Bersih
Make-up mata yang tidak dibersihkan dengan benar atau sudah kedaluwarsa dapat menyebabkan infeksi.
4. Iritasi karena Lensa Kontak
Menggunakan lensa kontak tanpa kebersihan optimal meningkatkan risiko bintitan.
5. Stres dan Kurang Istirahat
Sistem kekebalan tubuh menurun sehingga infeksi lebih mudah terjadi.
Gejala Bintitan yang Umum
Bintitan tidak hanya berupa benjolan, tetapi sering disertai beberapa gejala berikut:
- Pembengkakan pada kelopak mata
- Kemerahan dan nyeri saat berkedip
- Mata berair
- Sensasi mengganjal seperti ada pasir
- Mengeluarkan nanah (pada kondisi tertentu)
Jika bintitan makin besar dan mengganggu penglihatan, segera lakukan pemeriksaan ke dokter.
Cara Menyembuhkan Bintitan Secara Cepat dan Aman
Berikut metode penyembuhan yang umum dilakukan dan terbukti membantu:
1. Kompres Hangat
Tempelkan kain hangat ke kelopak mata selama 10–15 menit, 3–4 kali sehari. Metode ini membantu membuka kelenjar yang tersumbat dan mempercepat penyembuhan.
2. Hindari Memencet Bintitan
Memecahkan atau memencet benjolan berisiko menyebarkan infeksi ke bagian mata lain.
3. Jaga Kebersihan Mata
Cuci tangan sebelum menyentuh mata, dan pastikan kelopak mata tetap bersih.
4. Jangan Gunakan Make-Up atau Lensa Kontak
Hentikan sementara penggunaan riasan mata dan lensa kontak sampai bintitan sembuh.
5. Gunakan Salep Antibiotik (Jika Direkomendasikan Dokter)
Untuk bintitan yang membandel, dokter biasanya meresepkan salep atau obat antibiotik.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera konsultasi ke dokter apabila:
- Bintitan tidak membaik dalam waktu 1–2 minggu
- Nyeri semakin parah
- Benjolan mengganggu penglihatan
- Bengkak menyebar ke seluruh kelopak mata
Penanganan dokter dapat berupa obat antibiotik atau prosedur kecil untuk mengeluarkan cairan jika diperlukan.
Cara Mencegah Bintitan Agar Tidak Terulang
- Cuci tangan sebelum menyentuh mata
- Rajin membersihkan make-up sebelum tidur
- Ganti alat make-up secara berkala
- Hindari meminjam riasan mata orang lain
- Bersihkan lensa kontak dengan benar
Kesimpulan
Bintitan di mata bukan pertanda penyakit berbahaya, melainkan infeksi ringan akibat kelenjar minyak yang tersumbat. Meski dapat sembuh dengan sendirinya, penyembuhan bisa dipercepat dengan kompres hangat dan menjaga kebersihan mata. Jika bintitan tak kunjung hilang dan semakin parah, segera periksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Editor: DAW



