Newestindonesia.co.id, Apa yang orang awam pikirkan ketika mendengar kata kafe? pasti banyak yang menganggap tempat berkumpulnya orang orang yang berkencan, berdiskusi, nongkrong, sambil bersenda gurau dalam suasana yang penuh estetik.
Ada juga yang beranggapan jika tempat itu dilekatkan dengan suasana yang penuh kemahalan, tempat hedon, buang buang uang demi segelas kopi kecil yang bisa diseduh sendiri di rumah, dan lain hal.
Berangkat dari kesimpulan pragmatis tersebut, tak bisa dipungkiri bahwa narasi ini sudah hidup dalam setiap jiwa atau individu yang sebenarnya ingin untuk lepas dari pemandangan yang monoton, tembok pucat kamar yang tampak dari membuka hingga menutup mata.
Ada beberapa manfaat yang diperoleh dibalik apa yang kelihatannya tidak worthy bagi beberapa orang sebagaimana dikutip dari coffeeculturecafe.com dan juga kompas.com yaitu sebagai berikut:
1. Suasana yang Merangsang
Kafe adalah pusat aktivitas yang ramai, seringkali dipenuhi oleh beragam orang. Lingkungan yang dinamis ini dapat merangsang kreativitas dan membantu melawan kebosanan yang terkadang muncul ketika bekerja sendirian. Kebisingan di sekitar, aroma kopi segar, dan dengungan percakapan yang lembut dapat menciptakan latar belakang yang membantu Anda fokus dan berpikir kreatif.
2. Jeda (Istirahat) yang Terstruktur
Bekerja di kedai kopi secara alamiah mendorongmu untuk mengambil jeda yang lebih sering. Kebutuhan untuk memesan cangkir kopi lagi atau mengambil camilan menciptakan jeda natural dalam hari kerja Anda. Jeda-jeda ini sangat penting untuk mencegah kelelahan berlebihan (burnout) dan membantu Anda kembali ke tugas dengan energi yang diperbarui. Selain itu, merubah pemandangan adalah bentuk relaksasi dan refreshing mental yang sangat membantu secara bersamaan untuk menjaga ketahanan fokus.
3. Peningkatan Produktivitas
Bagi banyak orang, bekerja dari kedai kopi dapat meningkatkan produktivitas. Bergeser dari lingkungan rumah, yang mungkin penuh dengan gangguan atau suasana sumpek, ke suasana yang lebih terstruktur, hawa adem, dan diselimuti dengan atmosfir khas seperti kedai kopi dapat membantu kamu tetap fokus pada tugas. Kehadiran individu lain yang juga sedang fokus bekerja dapat berfungsi sebagai motivasi tambahan (kesadaran kolektif dalam membaca situasi sekitar) untuk menjaga produktivitas pribadi kamu.
Pernyataan diatas didukung oleh sebuah studi pada tahun 2016 memberikan bukti menarik untuk fenomena ini, di mana para peneliti meminta peserta untuk duduk berdampingan di depan komputer dan mengerjakan tugas yang ditampilkan pada layar yang sama. Hasil menunjukkan bahwa hanya dengan berada di samping seseorang yang sedang mengerahkan upaya besar pada suatu tugas, hal itu akan mendorong kamu untuk secara otomatis melakukan hal yang sama. Ini menunjukkan bahwa upaya keras untuk produktif itu bersifar menular.
Penulis : Andika Pratama
