Connect with us

Hi, what are you looking for?

Newest Indonesia

Regional

Kemenkes RI Imbau Waspada Covid-19, Pemkot: Untuk Di Bandung Belum Ada Lonjakan

Wali Kota Bandung Muhammad Farhan saat memberikan keterangan di Kota Bandung, Jawa Barat, Senin (2/6/2025). ANTARA/Rubby Jovan

Newestindonesia.co.id, Pemerintah Kota Bandung memastikan tidak terjadi lonjakan kasus COVID-19 di Kota Kembang, meskipun Kementerian Kesehatan RI telah mengeluarkan surat edaran untuk meningkatkan kewaspadaan menyusul kenaikan kasus di sejumlah negara Asia Tenggara.

“Untuk di Kota Bandung, belum ada data dan belum ada lonjakan,” kata Wali Kota Bandung Muhammad Farhan di Bandung, Senin, seperti dikutip melalui Antara.

Farhan mengatakan meskipun sempat terjadi peningkatan kasus secara nasional, data terbaru dari Kementerian Kesehatan telah menunjukkan tren penurunan.

“Kita memang sudah menghadapi bahwa ada peningkatan, tetapi pada saat bersamaan, sehari setelah surat itu keluar, dapat lagi data dari Kemenkes, sudah turun lagi. Kita mah waspada,” kata dia.

Lebih lanjut dirinya mengimbau masyarakat untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan daya tahan tubuh, terutama di tengah cuaca yang tidak menentu.

“Bicara soal penyakit sejenis influenza ini tidak lepas dari masalah higienisme. Maka tolong warga agar menjaga higienisme perorangan. Jangan lupa minum suplemen, jaga asupan gizi, dan jangan terus-menerus makan jajanan,” katanya.

Sebelumnya, Plt. Direktur Jenderal Penanggulangan Penyakit Kemenkes Murti Utami mengatakan, memasuki minggu ke-12 2025 sampai dengan saat ini, COVID-19 menunjukkan peningkatan di beberapa negara di kawasan Asia, yaitu Thailand, Hongkong, Malaysia maupun Singapura.

“Varian COVID-19 dominan yang menyebar di Thailand adalah XEC dan JN.1, di Singapura LF.7 dan NB.1.8 (turunan JN.1), di Hongkong JN.1, dan di Malaysia adalah XEC (turunan JN.1). Meski demikian transmisi penularannya masih relatif rendah, dan angka kematiannya juga rendah,” ujar Murti.

Advertisement. Scroll to continue reading.

Adapun situasi COVID-19 di Indonesia, katanya, memasuki minggu ke-20 saat ini menunjukkan tren penurunan kasus konfirmasi mingguan dari 28 kasus pada minggu ke-19 menjadi 3 kasus pada minggu ke-20 atau positivity rate sebesar 0,59 persen, dengan varian dominan yang beredar adalah MB.1.1.

Baca juga:  Satpol PP Tertibkan Praktik Prostitusi Di IKN, Tarif Sekali Kencan Hingga Rp700 Ribu

Editor: DAW

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Editor Picks

Business

Newestindonesia.co.id, Bank Mandiri merayakan ulang tahun ke-27 pada Kamis (2/10/2025) dengan mengusung tema Sinergi Majukan Negeri”. Perayaan ulang tahun Bank Mandiri dikemas dalam program bertajuk “HUT...

Regional

Newestindonesia.co.id, Chasandra Thenu, Seorang selebgram berasal dari Ambon, Provinsi Maluku diterpa isu bahwa diduga video syurnya bocor di media sosial bersama mantan pacarnya yang...

Health

Newestindonesia.co.id, Cuaca panas yang kerap melanda berbagai wilayah dapat menimbulkan risiko terhadap kesehatan tubuh, khususnya pada kulit. Paparan sinar matahari yang terik berpotensi memicu...

National

Newestindonesia.co.id, Sebuah perusahaan bernama PT. Eklanku Indonesia Cemerlang yang menaungi usaha berupa aplikasi pada smartphone seperti OTU Chat, GoWist, Oway, PayKu. Namun pada era...

Advertisement